Mengalahkan Diri Sendiri

Yeah, mau curhat sedikit tentang diriku yang pemalas, sekali lagi P E M A L A S.

Dua hari lagi, proposal PKM yang ditugaskan oleh seorang Dosen B. Indonesia membuatku harus berpikir lebih keras dari biasanya. Dan itu sangat mengganggu (mental mahasiswa males)

Dulu sekali pernah mencoba membuat proposal (sebelum UTS) dan hasilnya kaya dibawah ini ni.

Itu tulisanku, asli. Ga nyontek. Tapi lihat yang tulisan ballpoint warna merah itu! kalian tau nggak? Tulisan tinta itu bagiku lebih tajam dari sebilah pisau yang mengiris kulit secara perlahan. (sakit banget kan? bayangin deh)

dan kali ini irisan itu mengiris batinku, B A T I N K U (mahasiswa lebay*)

aku... itu lagi STRESS, pusing tingkat tinggi.

tugas gw sebanyak itu tuh (mahasiswa lebay*)

ga deng, sebenarnya hanya 10% dari itu, tapi tetep aja pusing (mahasiswa manja*)

Oke, mari kita masuk ke judul. Gw punya quote ni:

"KITA TIDAK AKAN BISA MENGALAHKAN SIAPA- SIAPA SEBELUM KITA MENGALAHKAN DIRI KITA SENDIRI"

Jadi maksudnya gini, kadang kita itu terlalu idealis, ingin ini ingin itu, ingin jadi anu, ingin jadi seperti itu.. dan seterusnya yang kedengerannya asik- asik. (BENER GA?)

Tapi kenyataannya kaya gw diatas, dikasi tugas dikit, NGELUH. Dikasi supaya kita berpikir lebih, NGELUH. So? idealisme yang sudah kita bangun itu tak akan tercapai. (SETUJU?)

"KITA TIDAK AKAN PERNAH MENJADI SEORANG YANG BERHASIL KALAU KITA NGGAK MAU PUSING" 

Quote yang diatas gw dapet dari seorang dosen muda, intinya 'pusing' itu sebuah proses. Coba tengok Einsten, jangan salah lho. Dia sehebat itu setelah berpusing- pusing ria. Tapi dia dapat mengatasi rasa pusing itu. Efeknya kaya gini deh:

Yupz, kepala bagian atas tepatnya di ubun2 menyublim (padat jadi gas) entah kemana. (PERCAYA?)
Tapi, gini- gini juga seorang ilmuwan hebat kan??

Nah kalo kita ambil kesimpulan dari cerita diatas, kita punya musuh sejati, di ulangi MUSUH SEJATI. Bukan teroris, bukan monster kepiting, bukan siluman tengkorak, bukan semua itu... tapi musuh sejati kita adalah DIRI KITA SENDIRI.

Lebih tepatnya energi negatif yang ada pada dirikita sendiri, kalo yang gw percaya itu adalah SETAN yang membisikan kedalam dada setiap manusia.

Nah, basminya gimana nih???
injek bumi 3 kali? panggil namaku 3 kali? atau pake insectisida?

Bukan kesemuanya.

Basminya pake TEKAD kawan, tekad yang kuat. NIAT. KEMAUAN yang keras.

yang jadi masalah bagaimana siTEKAD, siNIAT, dan siKEMAUAN itu bisa muncul dari diri kita sendiri?? hanya diri masing- masing yang punya jawabannya.

Ayo kawan, mari kita berperang menaklukan diri kita sendiri, membasmi kemalasan yang sering timbul. Demi masa depan kita, negara kita, bangsa kita.

Salam hangat... Penulis Sok Tau (RumputAir)